Saya terkejut! Perut wanita ini sekeras beton-Blogicakicak.com

Blogicakicak.com-



Jakarta

Perut wanita ini mengeras bak 'beton' usai menjalani operasi penurunan berat badan di Turki. Kondisi ini membuatnya tidak bisa makan makanan padat selama 3 tahun.

Semuanya bermula pada November 2022, ketika Pinky Jolie (46) yang tinggal di Inggris ingin menurunkan berat badan karena masalah kesehatannya. Ia mengidap diabetes dan obesitas yang menyebabkan komplikasi dan memerlukan penggunaan kursi roda.

Jolie mengaku pertama kali mengetahui operasi penurunan berat badan di Turki melalui media sosial, Facebook. Harganya jauh lebih murah dibandingkan operasi di Inggris, sehingga akhirnya ia memutuskan untuk melakukan prosedur di Turki.

iklan

Gulir untuk melanjutkan konten.

“Saat saya tiba di klinik di Istanbul, saya merasa gugup karena mereka[tim medis]hampir tidak bisa berbahasa Inggris, namun saya tetap melanjutkan operasinya,” lapor Daily Mail, Selasa (6/8/2024). .

Setelah dua jam menjalani operasi, Jolie mengalami gejala seperti sakit perut parah, muntah, dan dehidrasi.

Setelah kembali ke Inggris, Jolie memutuskan untuk menemui dokter umum untuk memeriksakan kondisinya. Saat itu, dokter langsung memintanya pergi ke rumah sakit untuk pemeriksaan.

Benar saja, setelah dokter melakukan CT scan, ia menemukan adanya infeksi yang menyebabkan pembengkakan parah di tubuhnya.

Melihat kondisi Jolie, dokter melakukan operasi darurat untuk menyelamatkan nyawanya. Dokter akan 'mencuci' perut dengan jet washer khusus untuk membersihkan infeksi.

Jolie hanya bisa mengonsumsi makanan melalui selang khusus yang dimasukkan ke hidung dan tenggorokannya. Saat itu, dokter mengatakan Jolie tidak akan pernah bisa makan.

Bertahun-tahun kemudian, Rumah Sakit Solihull melakukan operasi baru yang secara efektif menciptakan 'perut' baru Jolie. Operasi itu dilakukan agar Jolie bisa makan normal kembali.

“Saya tahu ini tidak akan menyembuhkan segalanya dan tidak akan menyembuhkan. Tapi saya bisa makan lagi. Saya harus menggunakan selang makanan untuk membantu, tapi semuanya sakit,” kata Jolie.

“Mereka (dokter yang melakukan operasi di Turki) benar-benar mengacaukan operasi dan menginfeksi bagian dalam tubuh saya, semuanya keras dan seperti beton,” kata dokter tersebut.

Tim dokter bedah di Solihull Hospital dapat membantu memperbaiki organ dalam seperti usus besar, hati, dan limpa yang tersangkut dan keluar dari posisi normalnya. Mereka juga melakukan operasi bypass dengan membuat kantong kecil di ujung atas lambung dan menempelkannya ke usus kecil.

“Ini seperti pemotongan beton. Ini biasanya operasi biasa, tapi tingkat kesulitan terkait kondisi internal skalanya satu sampai 10, ini skala 11. Ahli bedah di tempat lain menolak melakukan itu,” ujarnya. Profesor Ahli Bedah Rishi Sighal.

(avk/kna)

Sumber link

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama